Berikut Contoh Makalah Analisis Proses Bisnis Pada Usaha Bakery.
ANALISIS BAURAN PEMASARAN TERHADAP
PENJUALAN USAHA BAKERY
(Studi Kasus Pada Toko BreadTalk
Manado)
Manado)
Sistem Informasi

Mata Kuliah: Analisis Proses Bisnis
Oleh:
Dedi
Nugroho 15010xxxx
Nugroho 15010xxxx
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN
INFORMATIKA DAN KOMPUTER
INFORMATIKA DAN KOMPUTER
STMIK DUTA BANGSA
SURAKARTA
2017
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
segala rahmat-NYA sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai. Tidak
lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang
telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya.
segala rahmat-NYA sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai. Tidak
lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang
telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya.
Dan harapan kami semoga makalah ini dapat
menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat
memperbaiki bentuk maupun menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.
menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat
memperbaiki bentuk maupun menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman
kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu
kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.
kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu
kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.
Surakarta, 25 April 2017
Penyusun
RINGKASAN EKSEKUTIF
Peranan
sektor pertanian sangat penting bagi bangsa Indonesia karena sektor ini
mampu menyediakan lapangan
pekerjaan, memasok pangan dan
menyumbangkan devisa. Bauran pemasaran/Marketing mix harus selalu
dapat bersifat dinamis, selalu dapat
menyesuaikan diri dengan lingkungan eksternal maupun internal. Faktor
eksternal yaitu faktor
di luar jangkauan perusahaan yang antara lain terdiri dari pesaing,
teknologi, peraturan pemerintah, keadaan perekonomian dan lingkungan social
budaya. Sedangkan faktor internal
adalah variabel-variabel yang terdapat dalam bauran pemasaran/marketing
mix yakni: Product (produk), Price (harga), Place (tempat), dan promotion
(promosi).
sektor pertanian sangat penting bagi bangsa Indonesia karena sektor ini
mampu menyediakan lapangan
pekerjaan, memasok pangan dan
menyumbangkan devisa. Bauran pemasaran/Marketing mix harus selalu
dapat bersifat dinamis, selalu dapat
menyesuaikan diri dengan lingkungan eksternal maupun internal. Faktor
eksternal yaitu faktor
di luar jangkauan perusahaan yang antara lain terdiri dari pesaing,
teknologi, peraturan pemerintah, keadaan perekonomian dan lingkungan social
budaya. Sedangkan faktor internal
adalah variabel-variabel yang terdapat dalam bauran pemasaran/marketing
mix yakni: Product (produk), Price (harga), Place (tempat), dan promotion
(promosi).
BreadTalk
adalah jaringan toko roti popular asal Singapura
yang mempunyai cabang
di Asia Tenggara dan Timur Tengah. Salah satu cabang yang ada di Indonesia
adalah BreadTalk Cabang MegaMall Manado merupakan kerjasama antara George Quek
(General Manager BreadTalk) dengan Johnny Andrean. BreadTalk didirikan di
Indonesia pada tahun 2004, outlet
BreadTalk yang pertama di Pondok Indah Mall Jakarta.
adalah jaringan toko roti popular asal Singapura
yang mempunyai cabang
di Asia Tenggara dan Timur Tengah. Salah satu cabang yang ada di Indonesia
adalah BreadTalk Cabang MegaMall Manado merupakan kerjasama antara George Quek
(General Manager BreadTalk) dengan Johnny Andrean. BreadTalk didirikan di
Indonesia pada tahun 2004, outlet
BreadTalk yang pertama di Pondok Indah Mall Jakarta.
DAFTAR ISI
Halaman
Judul
Judul
Halaman
Kata Pengantar
Kata Pengantar
Ringkasan
Eksekutif
Eksekutif
Daftar
Isi
Isi
BAB I PENDAHULUAN
a
Latar Belakang
Latar Belakang
b
Rumusan Masalah
Rumusan Masalah
c
Maksud dan Tujuan
Maksud dan Tujuan
BAB II TINJUAUAN
PUSTAKA
PUSTAKA
a
Tinjauan Pustaka
Tinjauan Pustaka
b
Penelitian Terdahulu
Penelitian Terdahulu
BAB III PEMBAHASAN
a
Analisis Masalah
Analisis Masalah
b
Pembahasan dan Solusi
Pembahasan dan Solusi
BAB IV PENUTUP
a
Kesimpulan
Kesimpulan
b
Saran
Saran
Daftar Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Peranan
sektor pertanian sangat penting bagi bangsa Indonesia karena sektor ini
mampu menyediakan lapangan
pekerjaan, memasok pangan dan menyumbangkan
devisa. Bauran
pemasaran/Marketing mix harus selalu dapat bersifat dinamis, selalu dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan eksternal
maupun internal. Faktor eksternal
yaitu faktor di luar jangkauan perusahaan yang antara lain
terdiri dari pesaing, teknologi, peraturan pemerintah, keadaan perekonomian dan
lingkungan social budaya. Sedangkan faktor internal adalah variabel-variabel yang terdapat dalam
bauran pemasaran/marketing mix yakni: Product
(produk), Price (harga), Place (tempat),
dan promotion (promosi).
sektor pertanian sangat penting bagi bangsa Indonesia karena sektor ini
mampu menyediakan lapangan
pekerjaan, memasok pangan dan menyumbangkan
devisa. Bauran
pemasaran/Marketing mix harus selalu dapat bersifat dinamis, selalu dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan eksternal
maupun internal. Faktor eksternal
yaitu faktor di luar jangkauan perusahaan yang antara lain
terdiri dari pesaing, teknologi, peraturan pemerintah, keadaan perekonomian dan
lingkungan social budaya. Sedangkan faktor internal adalah variabel-variabel yang terdapat dalam
bauran pemasaran/marketing mix yakni: Product
(produk), Price (harga), Place (tempat),
dan promotion (promosi).
Ketika para
konsumen dihadapkan dengan banyak
pilihan untuk setiap
keputusan membeli yang mereka
buat, kebutuhan para penjual adalah membangun
hubungan yang kuat
dengan para pelanggan. Pada
kondisi pasar yang
ramai saat ini, memahami persaingan dapat
membedakan antara sukses dan
gagal. Memberikan nilai
yang tinggi kepada pelanggan saat ini merupakan kunci kesuksesan dalam
persaingan pasar yang semakin meningkat (Lamb, Hair, Mcdaniel, 2001).
konsumen dihadapkan dengan banyak
pilihan untuk setiap
keputusan membeli yang mereka
buat, kebutuhan para penjual adalah membangun
hubungan yang kuat
dengan para pelanggan. Pada
kondisi pasar yang
ramai saat ini, memahami persaingan dapat
membedakan antara sukses dan
gagal. Memberikan nilai
yang tinggi kepada pelanggan saat ini merupakan kunci kesuksesan dalam
persaingan pasar yang semakin meningkat (Lamb, Hair, Mcdaniel, 2001).
Usaha merupakan
suatu kegiatan yang
dilakukan oleh seorang
atau sekelompok orang
dengan tujuan untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan
jasa yang dibutuhkan
oleh masyarakat. Usaha meliputi
kegiatan produksi, distribusi
dan konsumsi.
suatu kegiatan yang
dilakukan oleh seorang
atau sekelompok orang
dengan tujuan untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan
jasa yang dibutuhkan
oleh masyarakat. Usaha meliputi
kegiatan produksi, distribusi
dan konsumsi.
Usaha bakery
merupakan kegiatan ekonomi yang
bertujuan untuk merubah bahan
pangan/bahan baku pertanian
untuk menjadi barang jadi (roti) agar memiliki nilai
tambah. Selain itu, usaha bakery dapat memberikan keuntungan bagi produsen bakery/pengusaha bakery
serta dapat memenuhi kebutuhan
dan keinginan konsumen.
merupakan kegiatan ekonomi yang
bertujuan untuk merubah bahan
pangan/bahan baku pertanian
untuk menjadi barang jadi (roti) agar memiliki nilai
tambah. Selain itu, usaha bakery dapat memberikan keuntungan bagi produsen bakery/pengusaha bakery
serta dapat memenuhi kebutuhan
dan keinginan konsumen.
BreadTalk
adalah jaringan toko roti popular
asal Singapura yang
mempunyai cabang di
Asia Tenggara dan Timur
Tengah. Salah satu
cabang yang ada di Indonesia
adalah BreadTalk Cabang MegaMall
Manado merupakan kerjasama
antara George Quek (General Manager BreadTalk) dengan Johnny
Andrean. BreadTalk didirikan
di Indonesia pada
tahun 2004, outlet
BreadTalk yang pertama di Pondok
Indah Mall Jakarta.
adalah jaringan toko roti popular
asal Singapura yang
mempunyai cabang di
Asia Tenggara dan Timur
Tengah. Salah satu
cabang yang ada di Indonesia
adalah BreadTalk Cabang MegaMall
Manado merupakan kerjasama
antara George Quek (General Manager BreadTalk) dengan Johnny
Andrean. BreadTalk didirikan
di Indonesia pada
tahun 2004, outlet
BreadTalk yang pertama di Pondok
Indah Mall Jakarta.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar
belakang diatas, maka yang
menjadi permasalahan dalam
penelitian ini adalah bauran
pemasaran apa yang
digunakan oleh toko bakery
BreadTalk
belakang diatas, maka yang
menjadi permasalahan dalam
penelitian ini adalah bauran
pemasaran apa yang
digunakan oleh toko bakery
BreadTalk
C. Maksud dan Tujuan
Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui bauran pemasaran yang digunakan oleh
toko bakery BreadTalk. Sedangkan Maksud dari
penelitian ini diharapkan
dapat menjadi bahan masukan
dan pertimbangan bagi produsen
bakery dalam mengelola
usaha bakery dan menjadi bahan
referensi bagi penelitian selanjutnya.
penelitian ini adalah untuk mengetahui bauran pemasaran yang digunakan oleh
toko bakery BreadTalk. Sedangkan Maksud dari
penelitian ini diharapkan
dapat menjadi bahan masukan
dan pertimbangan bagi produsen
bakery dalam mengelola
usaha bakery dan menjadi bahan
referensi bagi penelitian selanjutnya.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Pustaka
1) Roti
Penyet Olen (Perencanaan Pendirian Usaha Roti Penyet). Roti Penyet Olen
merupakan suatu bisnis di bidangkuliner yang menawarkan roti atau kudapan yang
di sajikan dengan cara yang berbeda yaitu bentuk dan tekstur roti yang telah di
penyetkan. Ide ini berangkat dari pengalaman penulis sendiri pada saat mengolah
roti, dimana ide tersebut original dan tidak mengikuti trend sehingga dapat
berpeluang menjadi trendsetter. Varian produk di buat beragam dan di sertakan
dengan berbagai promo yang menarik dan unik seperti adanya
permainan dan promosi
lain. Peluang pasar
masih sangat terbuka
dan berdasarkan alat analisis kelayakan yang di gunakan, rencana usaha
ini memiliki prospek yang cukup baik dan layak untuk di implementasikan. Roti
penyet olen merupakan usaha yang menawarkan produk kudapan yang dijual secara
langsung dan penjualan secara pre order. Produk
dijual per-paket dengan jumlah
6 pcs dan 12
pcs roti per-paket
dan akan dikemas dengan
kemasan karton yang sesuai
dengan ukuran roti
dan jumlah roti tiap
paket yang dilengkapi
dengan gambar merek, alamat
usaha, dan indentitas
rasa di kemasan. Roti Penyet
Olen menawarkan cara baru
dalam menyantap roti.
Konsepnya adalah
meng-Indonesiakan roti yang merupakan makanan utama dari negara
lain, namun diolah dengan
cara yang lebih “Indonesia” yaitu
dipenyetkan. Selama ini makanan yang diikuti dengan kata “penyet”
biasanya adalah ayam penyet, makanan yang dipenyet merupakan
cara khas Indonesia mengolah makanan tradisionalnya,
sehingga Roti Penyet Olen hadir
untuk mengubah paradigma dimana
roti merupakan makanan khas barat kini ada juga roti khas Indonesia. Keunikan produk
ini belum ada
di pasaran sehingga berpeluang
menjadi trendsetter. Keunikan lain yaitu
produk dibuat dari bahan
pilihan seperti roti
tawar, putih telur, tepung roti
dan berbagai selai atau isi. Proses
pembuatan nya adalah
roti tawar dipotong menjadi
ukuran seperempat roti tawar
yang dipenyetkan dan
diberi varian rasa hingga
menjadi empat lapis,
kemudian dilapisi putih telur
dan tepung roti
yang kemudian digoreng. Penggunaan
minyak goreng pilihan untuk menggoreng dan putih telur saja
bertujuan mengurangi kolestrol. Roti Penyet Olen juga memiliki
variasi lain seperti bentuk roti gulung.
Penyet Olen (Perencanaan Pendirian Usaha Roti Penyet). Roti Penyet Olen
merupakan suatu bisnis di bidangkuliner yang menawarkan roti atau kudapan yang
di sajikan dengan cara yang berbeda yaitu bentuk dan tekstur roti yang telah di
penyetkan. Ide ini berangkat dari pengalaman penulis sendiri pada saat mengolah
roti, dimana ide tersebut original dan tidak mengikuti trend sehingga dapat
berpeluang menjadi trendsetter. Varian produk di buat beragam dan di sertakan
dengan berbagai promo yang menarik dan unik seperti adanya
permainan dan promosi
lain. Peluang pasar
masih sangat terbuka
dan berdasarkan alat analisis kelayakan yang di gunakan, rencana usaha
ini memiliki prospek yang cukup baik dan layak untuk di implementasikan. Roti
penyet olen merupakan usaha yang menawarkan produk kudapan yang dijual secara
langsung dan penjualan secara pre order. Produk
dijual per-paket dengan jumlah
6 pcs dan 12
pcs roti per-paket
dan akan dikemas dengan
kemasan karton yang sesuai
dengan ukuran roti
dan jumlah roti tiap
paket yang dilengkapi
dengan gambar merek, alamat
usaha, dan indentitas
rasa di kemasan. Roti Penyet
Olen menawarkan cara baru
dalam menyantap roti.
Konsepnya adalah
meng-Indonesiakan roti yang merupakan makanan utama dari negara
lain, namun diolah dengan
cara yang lebih “Indonesia” yaitu
dipenyetkan. Selama ini makanan yang diikuti dengan kata “penyet”
biasanya adalah ayam penyet, makanan yang dipenyet merupakan
cara khas Indonesia mengolah makanan tradisionalnya,
sehingga Roti Penyet Olen hadir
untuk mengubah paradigma dimana
roti merupakan makanan khas barat kini ada juga roti khas Indonesia. Keunikan produk
ini belum ada
di pasaran sehingga berpeluang
menjadi trendsetter. Keunikan lain yaitu
produk dibuat dari bahan
pilihan seperti roti
tawar, putih telur, tepung roti
dan berbagai selai atau isi. Proses
pembuatan nya adalah
roti tawar dipotong menjadi
ukuran seperempat roti tawar
yang dipenyetkan dan
diberi varian rasa hingga
menjadi empat lapis,
kemudian dilapisi putih telur
dan tepung roti
yang kemudian digoreng. Penggunaan
minyak goreng pilihan untuk menggoreng dan putih telur saja
bertujuan mengurangi kolestrol. Roti Penyet Olen juga memiliki
variasi lain seperti bentuk roti gulung.
B. Penelitian Terdahulu
1) Analisa
Usaha Dan Bauran Pemasaran Pada Usaha Kecil American Bakery Di Kota Padang.
Penelitian ini dilaksanakan
pada bulan Desember
2010 sampai Januari 2011. Tujuan penelitian
(1) Menganalisis besarnya
keuntungan dan titik
impas pada usaha roti
tawar American Bakery,
(2) Menganalisis bauran
pemasaran American Bakery yang meliputi produk, harga, promosi, dan
distribusi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif, dimana
pihak American Bakery dijadikan sebagai sumber data primer. Sedangkan data
sekunder diperoleh dari instansi-instansi terkait
seperti Dinas Perindustrian
dan Perdagangan Provinsi Sumatera
Barat, Dinas Perusahaan
dan Perdagangan Pertambangan dan
Energi Kota Padang, dan
Badan Pusat Statistik.
Analisa kuantitatif digunakan menganalisa keuntungan dan titik impas,
sedangkan analisa kualitatif digunakan untuk menganalisa bauran pemasaran.
Produk yang dihasilkan
oleh Usaha American
Bakery adalah roti
tawar yang termasuk kedalam produk konsumsi, terdapat tiga pembagian
produk, yaitu roti tawar balok,
roti tawar setengah
dan roti tawar
kupas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
selama periode Desember
2009 – November
2010 keuntungan usaha American
Bakery ini sebesar
Rp 301.667.790,- dan
total penjualan sebesar Rp 2.254.609.600,-. Usaha American Bakery sudah
berproduksi diatas titik impas
dengan impas penjualan
untuk roti tawar
balok Rp 348.126.990,-, roti
tawar setengah Rp
170.072.030,-, dan roti
tawar kupas Rp 74.343.130,- dan
impas kuantitas untuk roti tawar balok 44.634 bungkus, roti tawar setengah
24.998 bungkus dan
roti tawar kupas
10.934 bungkus. Harga ditetapkan dengan
mengkombinasikan antara metode
Cost Plus Pricing
dan Going Rate Pracing. Distribusi yang digunakan adalah distribusi
tidaklangsung, promosi digunakan adalah promosi dari mulut kemulut (personal
selling). Sehubungan dengan penelitian
ini disarankan kepada
pihak usaha American Bakery untuk
menggunakan pencatatan laba rugi dengan menggunakan analisa laba rugi,
meningkatkan kualitas rasa dan aroma roti tawar, menggunakan packing atau
kemasan yang lebih bagus dan menarik, dan melakukan diversifikasi produk seperti
roti tawar dengan aroma
pandan dan dan
roti manis untuk menambah pendapatan bagi usaha American
Bakery
Usaha Dan Bauran Pemasaran Pada Usaha Kecil American Bakery Di Kota Padang.
Penelitian ini dilaksanakan
pada bulan Desember
2010 sampai Januari 2011. Tujuan penelitian
(1) Menganalisis besarnya
keuntungan dan titik
impas pada usaha roti
tawar American Bakery,
(2) Menganalisis bauran
pemasaran American Bakery yang meliputi produk, harga, promosi, dan
distribusi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif, dimana
pihak American Bakery dijadikan sebagai sumber data primer. Sedangkan data
sekunder diperoleh dari instansi-instansi terkait
seperti Dinas Perindustrian
dan Perdagangan Provinsi Sumatera
Barat, Dinas Perusahaan
dan Perdagangan Pertambangan dan
Energi Kota Padang, dan
Badan Pusat Statistik.
Analisa kuantitatif digunakan menganalisa keuntungan dan titik impas,
sedangkan analisa kualitatif digunakan untuk menganalisa bauran pemasaran.
Produk yang dihasilkan
oleh Usaha American
Bakery adalah roti
tawar yang termasuk kedalam produk konsumsi, terdapat tiga pembagian
produk, yaitu roti tawar balok,
roti tawar setengah
dan roti tawar
kupas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
selama periode Desember
2009 – November
2010 keuntungan usaha American
Bakery ini sebesar
Rp 301.667.790,- dan
total penjualan sebesar Rp 2.254.609.600,-. Usaha American Bakery sudah
berproduksi diatas titik impas
dengan impas penjualan
untuk roti tawar
balok Rp 348.126.990,-, roti
tawar setengah Rp
170.072.030,-, dan roti
tawar kupas Rp 74.343.130,- dan
impas kuantitas untuk roti tawar balok 44.634 bungkus, roti tawar setengah
24.998 bungkus dan
roti tawar kupas
10.934 bungkus. Harga ditetapkan dengan
mengkombinasikan antara metode
Cost Plus Pricing
dan Going Rate Pracing. Distribusi yang digunakan adalah distribusi
tidaklangsung, promosi digunakan adalah promosi dari mulut kemulut (personal
selling). Sehubungan dengan penelitian
ini disarankan kepada
pihak usaha American Bakery untuk
menggunakan pencatatan laba rugi dengan menggunakan analisa laba rugi,
meningkatkan kualitas rasa dan aroma roti tawar, menggunakan packing atau
kemasan yang lebih bagus dan menarik, dan melakukan diversifikasi produk seperti
roti tawar dengan aroma
pandan dan dan
roti manis untuk menambah pendapatan bagi usaha American
Bakery
2) Analisis
Kelayakan Bisnis Usaha Roti Ceriwis Sebagai Oleh-oleh Khas Kota Batam.
Studi kelayakan usaha diperlukan untuk
melihat sebuah gambaran
mengenai layak atau tidak layaknya suatu usaha yang akan
dijalankan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah usaha
Roti Ceriwis sebagai oleh-oleh
khas Batam layak
untuk dijalankan atau tidak.
Setiap aspek untuk
dikatakan layak harus memiliki suatu
standar nilai tertentu,
namun penilaian tidak
hanya dilakukan pada
salah satu aspek
saja. Penilaian untuk menentukan
kelayakan harus didasarkan
terhadap terhadap beberapa
aspek. Metode analisis yang digunakan dalam studi kelayakan
usaha meliputi aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis, aspek finansial
dan analisis sensitivitas
yang digunakan untuk
menguji dampak kenaikan
biaya terhadap kelayakan
bisnis tersebut. Hasil penelitian
ini diperoleh bahwa
usaha Roti Ceriwis
layak untuk dijalankan
dan mempunyai prospek yang sangat bagus. Kesimpulan dari hasil
penelitian ini adalah: (a). Hasil analisis kelayakan pada aspek pasar dan
pemasaran dan aspek
teknik menunjukkan bahwa usaha
Roti Ceriwis ini
layak untuk dilaksanakan. (b).
Berdasarkan hasil analisis
aspek finansial menunjukkan nilai
NPV positif Rp826,202,247,-, nilai
IRR 67 persen
dimana nilai ini lebih besar dari nilai suku bunga kredit pada tahun
2013 (12 persen), Net B/C 3.1, dan PP
0.2 tahun yang
berarti usaha ini
sudah dapat menutup biaya
investasi awalnya sebelum umur
usaha berakhir. Semua
hasil perhitungan pada analisis
finansial juga menunjukkan bahwa
usaha ini layak
untuk dijalankan. Kenaikan harga bahan baku dan biaya tenaga kerja tidak
mempengaruhi kriteria kelayakan usaha, sehingga
tidak perlu menaikan
harga produk Roti Ceriwis
karena usaha tersebut masih layak untuk dijalankan.
Kelayakan Bisnis Usaha Roti Ceriwis Sebagai Oleh-oleh Khas Kota Batam.
Studi kelayakan usaha diperlukan untuk
melihat sebuah gambaran
mengenai layak atau tidak layaknya suatu usaha yang akan
dijalankan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah usaha
Roti Ceriwis sebagai oleh-oleh
khas Batam layak
untuk dijalankan atau tidak.
Setiap aspek untuk
dikatakan layak harus memiliki suatu
standar nilai tertentu,
namun penilaian tidak
hanya dilakukan pada
salah satu aspek
saja. Penilaian untuk menentukan
kelayakan harus didasarkan
terhadap terhadap beberapa
aspek. Metode analisis yang digunakan dalam studi kelayakan
usaha meliputi aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis, aspek finansial
dan analisis sensitivitas
yang digunakan untuk
menguji dampak kenaikan
biaya terhadap kelayakan
bisnis tersebut. Hasil penelitian
ini diperoleh bahwa
usaha Roti Ceriwis
layak untuk dijalankan
dan mempunyai prospek yang sangat bagus. Kesimpulan dari hasil
penelitian ini adalah: (a). Hasil analisis kelayakan pada aspek pasar dan
pemasaran dan aspek
teknik menunjukkan bahwa usaha
Roti Ceriwis ini
layak untuk dilaksanakan. (b).
Berdasarkan hasil analisis
aspek finansial menunjukkan nilai
NPV positif Rp826,202,247,-, nilai
IRR 67 persen
dimana nilai ini lebih besar dari nilai suku bunga kredit pada tahun
2013 (12 persen), Net B/C 3.1, dan PP
0.2 tahun yang
berarti usaha ini
sudah dapat menutup biaya
investasi awalnya sebelum umur
usaha berakhir. Semua
hasil perhitungan pada analisis
finansial juga menunjukkan bahwa
usaha ini layak
untuk dijalankan. Kenaikan harga bahan baku dan biaya tenaga kerja tidak
mempengaruhi kriteria kelayakan usaha, sehingga
tidak perlu menaikan
harga produk Roti Ceriwis
karena usaha tersebut masih layak untuk dijalankan.
BAB III
PEMBAHASAN
A. Analisis Masalah
Data yang
diperoleh akan dianalisis untuk mengetahui bauran pemasaran
yang digunakan oleh bakery breadtalk.
diperoleh akan dianalisis untuk mengetahui bauran pemasaran
yang digunakan oleh bakery breadtalk.
Adapun variabel-variabel yang
akan diteliti dalam penelitian
ini adalah:
akan diteliti dalam penelitian
ini adalah:
1. Produk
(product) adalah barang yang ditawarkan
pada pasar sasaran.
(product) adalah barang yang ditawarkan
pada pasar sasaran.
2. Harga
(price) adalah sejumah uang yang harus dibayar
konsumen untuk membeli
suatu produk. (harga jual, tektik harga, strategi harga).
(price) adalah sejumah uang yang harus dibayar
konsumen untuk membeli
suatu produk. (harga jual, tektik harga, strategi harga).
3. Tempat/saluran
distribusi (place), menunjukkan berbagai kegiatan yang dilakukan oleh toko.
distribusi (place), menunjukkan berbagai kegiatan yang dilakukan oleh toko.
4. Promosi (promotion),
merupakan bagian kegiatan yang dilakukan oleh toko bakery
untuk mengkombinasikan manfaat produk
dan meyakinkan konsumen agar membelinya.
merupakan bagian kegiatan yang dilakukan oleh toko bakery
untuk mengkombinasikan manfaat produk
dan meyakinkan konsumen agar membelinya.
B. Pembahasan dan Solusi
1. Bauran Pemasaran/Marketing Mix
Bauran pemasaran/marketing mix
adalah variabel-variabel-variabel yang
dapat dikendalikan oleh
perusahaan, yang terdiri dari produk, harga, saluran distribusi dan promosi. Analisis Bauran Pemasaran
yang diterapkan toko bakery
BreadTalk manado adalah :
adalah variabel-variabel-variabel yang
dapat dikendalikan oleh
perusahaan, yang terdiri dari produk, harga, saluran distribusi dan promosi. Analisis Bauran Pemasaran
yang diterapkan toko bakery
BreadTalk manado adalah :
1) Merek sudah
terkenal di seluruh Indonesia, bahkan diluar negeri.
terkenal di seluruh Indonesia, bahkan diluar negeri.
2) Konsep took
menyerupai gallery/butik dan dapur
menyerupai bengkel (transparan)
menyerupai gallery/butik dan dapur
menyerupai bengkel (transparan)
3) Produk
aman dikonsumsi karena ada izin dari BPOM dan DepKes
aman dikonsumsi karena ada izin dari BPOM dan DepKes
4) Aroma roti
BreadTalk yang harum
sehingga menarik perhatian konsumen
BreadTalk yang harum
sehingga menarik perhatian konsumen
5) Rasa
roti yang enak dan meiliki cirri khas dari bakery lainnya
roti yang enak dan meiliki cirri khas dari bakery lainnya
6) Kemasan
roti menarik dan unik
roti menarik dan unik
7) Tenaga
kerja ahli dibidangnya
kerja ahli dibidangnya
8) Lokasi
outlet yang strategis tepat ditempat keramaian/pusat perbelanjaan
outlet yang strategis tepat ditempat keramaian/pusat perbelanjaan
9) Perusahaan
berskala besar/internasional
berskala besar/internasional
10) Harga
roti terjangkau untuk semua kalangan masyarkat/konsumen
roti terjangkau untuk semua kalangan masyarkat/konsumen
2. Produk (product)
Produk
adalah sesuatu yang ditawarkan kepada konsumen untuk memuaskan suatu kebutuhan dan keinginan.
Dalam penelitian ini
penerapan strategi pemasaran yang digunakan oleh took bakery BreadTalk Manado
sudah cukup baik karena selalu
berorientasi pada pemenuhan
kebutuhan dan keinginan konsumen, jadi bukan hanya sekedar menghasilkan
produk dan berperan
sebagai penjual, namun melalui
produknya BreadTalk juga turut
menyalurkan jasanya berdasarkan
permintaan, keinginan dan kebutuhan
konsumennya.
adalah sesuatu yang ditawarkan kepada konsumen untuk memuaskan suatu kebutuhan dan keinginan.
Dalam penelitian ini
penerapan strategi pemasaran yang digunakan oleh took bakery BreadTalk Manado
sudah cukup baik karena selalu
berorientasi pada pemenuhan
kebutuhan dan keinginan konsumen, jadi bukan hanya sekedar menghasilkan
produk dan berperan
sebagai penjual, namun melalui
produknya BreadTalk juga turut
menyalurkan jasanya berdasarkan
permintaan, keinginan dan kebutuhan
konsumennya.
Beberapa strategi
produk yang diterapkan
oleh bakery ini seperti tampilan/kreasi/hiasan pada roti BreadTalk
dibuat semenarik mungkin dengan rasa dan
warna yang menggugah
selera, sehinga bila hanya
dilihat sekilas saja
produk BreadTalk mampu menarik
perhatian konsumen. Selain
itu, produk BreadTalk bukan hanya
dapat memenuhi kebutuhan jasmani
konsumennya melainkan juga kebutuhan
rohani konsumen yakni
nilai kepuasan melalui ciri
fisik produk tersebut.
produk yang diterapkan
oleh bakery ini seperti tampilan/kreasi/hiasan pada roti BreadTalk
dibuat semenarik mungkin dengan rasa dan
warna yang menggugah
selera, sehinga bila hanya
dilihat sekilas saja
produk BreadTalk mampu menarik
perhatian konsumen. Selain
itu, produk BreadTalk bukan hanya
dapat memenuhi kebutuhan jasmani
konsumennya melainkan juga kebutuhan
rohani konsumen yakni
nilai kepuasan melalui ciri
fisik produk tersebut.
3. Harga (Price)
Harga
merupakan salah satu bagian yang sangat penting dalam pemasaran suatu produk
karena harga adalah salah satu dari empat bauran pemasaran/marketing mix. Harga
juga merupakan penentu keberhasilan suatu perusahaan, karena harga menentukan seberapa
besar keuntungan yang akan
diperoleh oleh perusahan
dari penjualan produknya baik
berupa barang maupun jasa. Dalam
penelitian ini, bakery menggunakan strategi penetapan harga
berdasarkan pendekatan biaya, yaitu berdasarkan besar kecilnya biaya yang
dikeluarkan oleh perusahaan,
sehingga bila terjadi
kenaikan bahan baku kedua
toko bakery akan
mensiasati hal tersebut dengan menurunkan sedikit stok bahan
baku tanpa disadari oleh konsumen. Kemudian bahan baku akan disesuaikan lagi
apabila harga bahan baku normal kembali.
merupakan salah satu bagian yang sangat penting dalam pemasaran suatu produk
karena harga adalah salah satu dari empat bauran pemasaran/marketing mix. Harga
juga merupakan penentu keberhasilan suatu perusahaan, karena harga menentukan seberapa
besar keuntungan yang akan
diperoleh oleh perusahan
dari penjualan produknya baik
berupa barang maupun jasa. Dalam
penelitian ini, bakery menggunakan strategi penetapan harga
berdasarkan pendekatan biaya, yaitu berdasarkan besar kecilnya biaya yang
dikeluarkan oleh perusahaan,
sehingga bila terjadi
kenaikan bahan baku kedua
toko bakery akan
mensiasati hal tersebut dengan menurunkan sedikit stok bahan
baku tanpa disadari oleh konsumen. Kemudian bahan baku akan disesuaikan lagi
apabila harga bahan baku normal kembali.
4. Tempat/saluran Distribusi
(Place)
(Place)
Tempat/saluran distribusi
merupakan masalah lain yang akan
dihadapi oleh perusahaan pada saat
produk selesai diproses.
Saluran distribusi menyangkut cara
penyampaian produk ke tangan konsumen. Manajemen pemasaran
mempunyai peranan dalam mengevaluasi
penampilan para penyalur, bila perusahaan merencanakan
suatu pasar tertentu, yang
pertama kali dipikirkan adalah
siapa yang akan
ditunjuk sebgai penyalur
di sana, atau berapa
yang bersedia untuk
menjadi penyalur di daerah itu.
merupakan masalah lain yang akan
dihadapi oleh perusahaan pada saat
produk selesai diproses.
Saluran distribusi menyangkut cara
penyampaian produk ke tangan konsumen. Manajemen pemasaran
mempunyai peranan dalam mengevaluasi
penampilan para penyalur, bila perusahaan merencanakan
suatu pasar tertentu, yang
pertama kali dipikirkan adalah
siapa yang akan
ditunjuk sebgai penyalur
di sana, atau berapa
yang bersedia untuk
menjadi penyalur di daerah itu.
Ada
beberapa faktor yang harus diperhatikan sebelum
menentukan distribusi yang
akan digunakan, diantaranya
adalah jenis produk,
kemampuan perusahaan, dan
sebagainya. Untuk itu
dalam penelitian ini toko bakery breadtalk memilih tempat
yang strategis sebagai saluran distribusinya, tepatnya
terletak dipusat perbelanjaan
dimana tempat tersebut sangat ramai dikunjungi oleh masyarakat, baik pada hari
biasa maupun pada hari libur.
beberapa faktor yang harus diperhatikan sebelum
menentukan distribusi yang
akan digunakan, diantaranya
adalah jenis produk,
kemampuan perusahaan, dan
sebagainya. Untuk itu
dalam penelitian ini toko bakery breadtalk memilih tempat
yang strategis sebagai saluran distribusinya, tepatnya
terletak dipusat perbelanjaan
dimana tempat tersebut sangat ramai dikunjungi oleh masyarakat, baik pada hari
biasa maupun pada hari libur.
Toko
roti/bakery BreadTalk Manado tidak membuka
cabang ditempat lain karena menurut
hasil pemantauan dari
bagian pemasarannya, bahwa daya
beli masyarakat Manado masih kurang sehingga
pihak manajemen hanya memusatkan saluran distribusinya pada satu
lokasi saja yang dianggap strategis dan bisa dijangkau oleh seluruh kalangan
masyarakat.
roti/bakery BreadTalk Manado tidak membuka
cabang ditempat lain karena menurut
hasil pemantauan dari
bagian pemasarannya, bahwa daya
beli masyarakat Manado masih kurang sehingga
pihak manajemen hanya memusatkan saluran distribusinya pada satu
lokasi saja yang dianggap strategis dan bisa dijangkau oleh seluruh kalangan
masyarakat.
5. Promosi (Promotion)
Promosi
adalah salah satu bagian dari bauran pemasaran
yang besar peranannya.
Promosi merupakan suatu
ungkapan dalam arti
luas tentang kegiatan-kegiatan yang
secara aktif dilakukan oleh perusahaan (penjual) untuk mendorong konsumen membeli
produk yang ditawarkan. Bauran promosi terdiri dari 5 unsur utama (P.Kotler,
2000), yaitu periklanan, penjualan pribadi, hubungan masyarakat/publisitas,
pemasaran langsung, serta promosi penjualan. Adapun kegiatan-kegiatan promosi
yang dilakukan oleh toko
roti/bakery BreadTalk menggunakan
sistem informasi yang lebih canggih menyesuaikan zaman, yaitu :
adalah salah satu bagian dari bauran pemasaran
yang besar peranannya.
Promosi merupakan suatu
ungkapan dalam arti
luas tentang kegiatan-kegiatan yang
secara aktif dilakukan oleh perusahaan (penjual) untuk mendorong konsumen membeli
produk yang ditawarkan. Bauran promosi terdiri dari 5 unsur utama (P.Kotler,
2000), yaitu periklanan, penjualan pribadi, hubungan masyarakat/publisitas,
pemasaran langsung, serta promosi penjualan. Adapun kegiatan-kegiatan promosi
yang dilakukan oleh toko
roti/bakery BreadTalk menggunakan
sistem informasi yang lebih canggih menyesuaikan zaman, yaitu :
–
Direct mail : e-mail, facebook, tweeter
Direct mail : e-mail, facebook, tweeter
–
Iklan online
Iklan online
–
Billboard
Billboard
–
Poster
Poster
–
Telephone selling/penjualan melalui
telepon
Telephone selling/penjualan melalui
telepon
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil
penelitian dapat disimpulkan bahwa :
penelitian dapat disimpulkan bahwa :
1. Bauran
pemasaran yang diterapkan oleh toko bakery BreadTalk Manado menitikberatkan pada
kepuasan konsumen.
pemasaran yang diterapkan oleh toko bakery BreadTalk Manado menitikberatkan pada
kepuasan konsumen.
2. Produk, bakery
BreadTalk memiliki brand image/nama perusahaan yang sudah
terkenal kualitasnya.
BreadTalk memiliki brand image/nama perusahaan yang sudah
terkenal kualitasnya.
3. Harga,
bakery BreadTalk memiliki harga produk yang relatif lebih
mahal
bakery BreadTalk memiliki harga produk yang relatif lebih
mahal
4. Tempat, toko
bakery BreadTalk Manado memilih satu
tempat usaha yang
letaknya strategis
bakery BreadTalk Manado memilih satu
tempat usaha yang
letaknya strategis
5. Promosi,
toko bakery BreadTalk tidak menyediakan fasilitas outlet.
toko bakery BreadTalk tidak menyediakan fasilitas outlet.
B. Saran
1. Toko
bakery BreadTalk Manado sebaiknya
menyediakan fasilitas outlet berupa tempat duduk, jaringan wifi,
televisi, live music
maupun menambah cabang untuk
perluasan pasar dan
lokasinya mudah dijangkau konsumen.
bakery BreadTalk Manado sebaiknya
menyediakan fasilitas outlet berupa tempat duduk, jaringan wifi,
televisi, live music
maupun menambah cabang untuk
perluasan pasar dan
lokasinya mudah dijangkau konsumen.
2. Pengaruh
bauran pemasaran terhadap penjualan belum dianalisis dalam penelitian ini. Penelitian lanjutan
untuk mengetahui pengaruh bauran pemasaran terhadap keuntungan
usaha bakery tersebut perlu dilakukan.
bauran pemasaran terhadap penjualan belum dianalisis dalam penelitian ini. Penelitian lanjutan
untuk mengetahui pengaruh bauran pemasaran terhadap keuntungan
usaha bakery tersebut perlu dilakukan.
DAFTAR PUSTAKA
Jurnal:
ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jisep/article/view/7357
p2m.polibatam.ac.id/…/Microsoft-Word-08-artikel-ilmiah_analisis-kelayakan-usaha-r
repository.unand.ac.id/17004/
Ebook:
eprints.mdp.ac.id/1143/
Terimakasih.. tulisannya sangat bermanfaat..
My blog
My Campus